Yuk, simak 7 tips self reward anti boros yang bisa kamu coba
Sekali dua kali tentunya kamu pernah dengar istilah self reward atau memberi penghargaan kepada diri sendiri. Biasanya, istilah ini diasosiasikan dengan membeli barang atau jasa yang diinginkan (belanja).
Memberikan penghargaan kepada diri sendiri dapat meningkatkan motivasi kerja dan hidup. Namun sayangnya, nggak jarang orang membeli produk yang sebenarnya nggak diperlukan dengan dalih self reward, sehingga membuat pengeluaran bulanan menjadi membengkak.
Nah, kalau kamu ingin memberikan apresiasi diri (self reward) tapi takut boros, berikut ini beberapa tips yang bisa dicoba:
1. Mengucapkan Terima Kasih Kepada Diri Sendiri
Self reward terbaik dan paling murah adalah bersikap compassionate dengan diri sendiri. Karena, secara tidak sadar, seringkali kita bersikap “lebih buruk” kepada diri kita sendiri dibandingkan kepada orang lain. Misalnya, kalau orang lain melakukan kesalahan, kamu akan bilang “tidak apa-apa”, sementara kamu akan mengata-ngatai diri sendiri kalau kamu sendiri yang melakukan kesalahan.
Mengucapkan terima kasih dan tidak apa-apa kepada diri sendiri setiap hari juga merupakan bagian dari self reward. Karena dengan cara ini, kamu sudah mengapresiasi hal-hal yang sudah terjadi dengan tetap mengakui kalau ada hal-hal yang perlu diperbaiki.
2. Ketahui Cara Mengatur Stres
Dilansir dari laman YouTube Satu Persen (2022), self reward seringkali identik dengan cara seseorang mengatasi stres atau tekanan dalam kehidupan. Nah, cara mengatasi stres ini bisa bermacam-macam, tidak harus dengan belanja. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui cara kamu mengatasi stres terlebih dahulu.
Misalnya, selain belanja, kamu biasa mengatasi stres dengan tidur, olahraga atau menghabiskan waktu bersama keluarga. Maka, setelah mencapai satu target pencapaian tertentu, kamu bisa memilih antara tidur, menghabiskan waktu bersama keluarga atau olahraga sebagai self reward pengganti berbelanja. Dengan cara ini, kamu bisa lebih hemat, karena tidak semua stres diganti dengan apresiasi diri yang berhubungan dengan uang.
3. Rencanakan Self Reward yang Diinginkan
Agar tidak boros, kamu perlu menghindari impulsive buying saat membeli barang demi self reward. Caranya adalah dengan merencanakan terlebih dahulu barang atau jasa yang ingin dibeli demi memenuhi kebutuhan ini.
Misalnya, kamu sedang program diet. Selama 5 hari berturut-turut, kamu dilarang makan daging. Maka, self reward terbaik supaya kamu tetap semangat menjalani program ini adalah dengan makan sate ayam dengan porsi yang sesuai di hari Sabtu dan Minggu (cheating day). Dengan demikian, selama 5 hari tersebut, kamu tidak hanya diet tetapi juga bisa menyimpan sedikit uang untuk dibelikan sate ayam di hari Sabtu dan Minggu-nya.
4. Tentukan Indikator Keberhasilan yang Sesuai
Seringkali, orang menjadi boros karena pencapaian kecil “dibayar” dengan self reward bernominal besar. Contohnya, berhasil mengepel lantai rumah diganti dengan belanja tas bermerk di Mall. Akibatnya, total pengeluaran untuk self reward tidak sesuai dengan pencapaian yang didapatkan.
Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa menentukan indikator keberhasilan yang sesuai dulu. Misalnya, mengepel lantai di rumah diganti dengan beli kopi di mall saja atau diganti dengan makan di restoran. Sebaliknya, kalau pencapaiannya besar, diganti dengan self reward yang besar, contoh kamu sukses masuk ke perusahaan besar dengan gaji yang oke, bisa diganti dengan liburan ke Singapura.
5. Sesuaikan Dengan Isi Dompet
Jangan sampai “hanya” karena self reward, kamu hidup dalam rat race cycle atau dari paycheck ke paycheck. Sesuaikan self reward yang diinginkan dengan pendapatan bulanan kamu untuk hidup yang lebih tenang dalam jangka panjang. Sederhananya, kalau tidak mampu membeli barang yang kamu inginkan secara tunai, ya tidak usah dipaksa.
Sebagai gantinya, kamu bisa mengganti barang tersebut dengan self reward lain yang lebih terjangkau, atau tetap membeli barang tersebut tapi dengan cara menyisihkan uang untuk ditabung terlebih dahulu.
Selain itu, kamu juga bisa membeli barang tersebut menggunakan kartu kredit Honest. Tapi, biar tidak terkena bunga, kamu wajib melunasi tagihan kartu kredit tersebut tepat waktu.
6. Manfaatkan Diskon
Ingin tetap membeli self reward tapi nggak boros? Maka, manfaatkanlah diskon! Misalnya, membeli tiket pesawat dan hotel jauh-jauh hari menggunakan promo di aplikasi kartu kredit Honest atau bayar tagihan dengan kartu kredit karena biasanya banyak promo untuk pembayaran tagihan atau belanja bulanan menggunakan cara ini. Tapi ingat, membeli dengan diskon juga harus hati-hati karena rawan impulsive buying. Ingat, rencanakan dulu barang yang akan dibeli, baru eksekusi.
7. Evaluasi Self Reward Kamu
Tips self reward agar tidak boros adalah dengan mengevaluasinya. Ada beberapa aspek yang bisa kamu evaluasi saat memenuhi kebutuhan ini. Pertama, apakah self reward tersebut ditujukan untuk mengatasi stres atau meningkatkan kualitas hidup kamu. Apresiasi diri yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas hidup, relatif lebih baik dibandingkan dengan apresiasi diri untuk menanggulangi stres, sebab ia akan mendorong kamu untuk menjadi individu yang lebih baik.
Kedua, kesesuaian self reward dengan capaian yang kamu peroleh. Sekali lagi, buat self reward yang sesuai dengan target capaian yang kamu buat dan pastikan kamu senang mendapatkan self reward tersebut. Akan percuma rasanya jika kamu membeli suatu barang sebagai self reward tapi ketika barang tersebut ada di tangan, kamu malah merasa kurang nyaman.
Ketiga, evaluasi budget yang kamu gunakan untuk membeli produk tersebut. Segera bayar tagihan kartu kredit Honest jika kamu membelinya dengan kartu kredit ini, supaya kamu tidak perlu membayar bunga dan terjebak dalam gaya hidup rat race cycle.
Tunggu apa lagi?
Dapatkan Honest Card kamu sekarang

