Pahami Bedanya Kebutuhan dan Keinginan agar Keuangan Nggak Berantakan

Dilema anak muda zaman sekarang nggak jauh-jauh dari ingin memenuhi “kebutuhan” atau “keinginan”. Kata hati berkata sangat ingin untuk beli baju baru, tetapi kenyataan berkata lain karena harus ada tagihan yang dibayar. 

Apalagi buat kamu sandwich generation yang harus memenuhi kebutuhan keluarga selain diri sendiri. Kalo nggak bisa nentuin prioritas antara kebutuhan dan keinginan, ujungnya adalah keuangan kamu jadi berantakan. 

Pastinya kamu nggak mau keuangan kamu berantakan dan berujung malah kekurangan, kan? Nah, supaya bisa menghindari hal itu, kamu harus paham dulu perbedaan kebutuhan dan keinginan. Yuk, pahami bersama perbedaan keduanya pada diskusi kali ini!

Definisi Kebutuhan dan Keinginan

Agar kamu lebih mudah memahaminya, coba simak contoh kebutuhan dan keinginan yang dihadapi oleh Bunga berikut ini:

Bunga gajian setiap tanggal 28 dan sedang berusaha untuk mengatur gaji sebagai sandwich gen. Tapi, di tanggal tersebut, ada payday sale (promo gajian) besar-besaran khususnya untuk barang yang sudah Bunga incar sejak lama.  Di satu sisi, pada tanggal yang sama, ada tagihan kartu kredit yang jatuh tempo setiap tanggal 28. 

Dari ilustrasi tersebut, jika Bunga memilih untuk checkout barang yang ia mau, uangnya akan kurang untuk membayar tagihan kartu kredit. Tapi, kalau Bunga menunda keinginannya, ia bisa langsung membayar tagihan tanpa takut ada biaya keterlambatan atau denda. Bahkan, ia pun bisa menyisihkan uang untuk keadaan darurat atau menabung. 

Jadi, sederhananya, kebutuhan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan barang atau jasa yang sifatnya mendesak dan harus dipenuhi. Kalau kebutuhan tidak terpenuhi, kamu berpotensi menjadi tidak produktif.

Dalam hal ini, kebutuhan bisa berupa makanan, minuman, pakaian utama, listrik, air, hingga kebutuhan tersier yang harus dipenuhi seperti biaya WiFi, smartphone, dan sebagainya. 

Sementara itu, keinginan adalah barang atau jasa yang sifatnya sementara dan kalau tidak dipenuhi tidak akan memengaruhi keberlangsungan hidup. Contohnya aksesoris, pergi ke mall, makan cantik di kafe, dan sejenisnya. 

Perbedaan Kebutuhan dan Keinginan

Masih belum punya gambaran jelas tentang perbedaan kebutuhan dan keinginan? Coba deh, perhatiin tabel di bawah ini untuk penjelasan lebih ringkasnya:

Tips Bijak Membedakan Kebutuhan dan Keinginan

Kalo udah paham tentang definisi serta perbedaan kebutuhan dan keinginan, sekarang saatnya buat kamu bisa menerapkannya dalam pengelolaan keuangan harian dan bulanan. Yuk, simak tips di bawah ini: 

1. List semua daftar keinginan dan kebutuhan 

Tips pertama supaya bisa tahu perbedaan kebutuhan dan keinginan adalah list (data) dulu semua daftar hal yang mau kamu beli atau gunakan. Tidak apa-apa kalau daftarnya cukup banyak karena nanti akan kita sortir sesuai skala prioritasnya. 

Kenapa harus di-list? Dengan membuat daftar, kamu secara nggak langsung akan berpikir apakah benar-benar mau membeli atau menggunakan barang tersebut atau tidak. Kamu bisa sambil memilah lagi barang atau kebutuhan mana yang lebih penting untuk dipenuhi. 

2. Tanyakan dengan yakin kepada diri sendiri

Setelah list daftar keinginan dan kebutuhan sudah lengkap, sekarang, tanyakan ke diri sendiri terkait list tersebut. Ajukan pertanyaan seperti:

  • Apakah aku benar-benar butuh barang Y?
  • Apakah ada alternatif lain selain barang Y?
  • Apakah kalau membeli barang Y saat ini juga, keuangan akan aman untuk 1 bulan ke depan? 
  • Apakah ada opsi lain yang bisa dilakukan untuk tetap mendapatkan barang Y dengan harga murah?
  • Dst.

3. Buat skala prioritas

Terakhir, tips bijak untuk tahu perbedaan kebutuhan dan keinginan adalah dari pembuatan skala prioritas. Skala prioritas “memaksa” kamu untuk meletakkan hal-hal yang paling urgent untuk dipenuhi hingga tidak perlu dipenuhi sama sekali. 

Jadi, kamu pun nggak bakalan gampang ngeluarin uang untuk sekadar memenuhi keinginan sementara karena tergiur diskon besar-besaran atau karena barang yang dilihat lucu. 

Nah, mungkin sekarang pertanyaannya adalah gimana cara atur pengeluaran bulanan yang efektif? Teknologi modern sekarang ini sangat mempermudah kita semua untuk bisa atur keuangan online. Terkhusus buat kamu pengguna Kartu Kredit Honest, kamu bisa manfaatin Aplikasi Honest untuk melacak pengeluaran secara real-time, supaya belanja nggak kebablasan!

Gimana caranya? Setiap bulan, kamu bakal dapat info tentang jumlah pengeluaran untuk transaksi yang dilakukan dengan kartu kredit Honest. Notifikasi real-time pun menjadi nilai plus untuk kamu bisa melacak kebutuhan mana saja yang sudah terpenuhi atau belum. 

Gimana? Udah jelas kan perbedaan kebutuhan dan keinginan? Jadi, jangan sampai besar pasak daripada tiang, ya!

Lusita Amelia
September 25, 2024
Tunggu apa lagi?

Dapatkan Honest Card kamu sekarang

Ajukan